Petisi Brawijaya Media – Gelaran MotoGP Mandalika Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 mencatat rekor baru dengan jumlah penonton mencapai lebih dari 140 ribu orang selama tiga hari penyelenggaraan. Angka tersebut disampaikan langsung oleh akun resmi MotoGP dan dikonfirmasi oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Erick Thohir, yang menyebut total penonton menembus 142 ribu orang.
“Luar biasa, pecah telur! Sebanyak 142 ribu orang menonton MotoGP Mandalika,” kata Erick Thohir di Sirkuit Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Minggu (5/10/2025).
Menurut data Mandalika Grand Prix Association (MGPA), jumlah ini meningkat signifikan dibanding tahun sebelumnya yang hanya mencapai sekitar 120 ribu penonton. Sementara dua tahun pertama penyelenggaraan, pada 2022 dan 2023, masing-masing mencatat sekitar 102 ribu penonton.
Akun resmi MotoGP di platform X juga mengkonfirmasi capaian tersebut. “Rekor penonton lainnya! Lebih dari 140.000 fans datang melihat MotoGP di Mandalika pada akhir pekan ini. Terima kasih Indonesia, kami berharap Anda menikmati pertunjukan,” tulis pihak MotoGP.
Kesuksesan MotoGP Mandalika 2025, menurut Erick, merupakan hasil kerja sama antara pemerintah pusat, daerah, pelaku industri, serta Kementerian Pariwisata.
“Kita solid bekerja sama untuk memastikan MotoGP menjadi bagian penting dari promosi Indonesia,” ujarnya.
Erick menekankan, euforia keberhasilan penyelenggaraan tidak boleh membuat pemerintah berhenti berbenah. Evaluasi dan peningkatan fasilitas pariwisata, termasuk ketersediaan akomodasi di kawasan Mandalika, akan terus dilakukan.
Ia juga menyebut pemerintah tengah mendorong investasi baru di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika dengan mengundang Wakil Menteri Investasi untuk menarik investor tambahan.
“Jumlah hotel mudah-mudahan bisa ditambah, investasi juga. Kalau Indonesia bisa sukses bangun Nusa Dua, pasti Mandalika juga bisa,” tambahnya.
Selain sukses secara penyelenggaraan, ajang balap bergengsi dunia ini juga berdampak signifikan terhadap ekonomi nasional. Erick menyebut nilai ekonomi yang dihasilkan mencapai Rp4,8 triliun.
Gubernur Nusa Tenggara Barat, Lalu Muhamad Iqbal, mengakui dampak ekonomi MotoGP terasa nyata di masyarakat.
“Kamar-kamar hotel terpakai bukan hanya di Mandalika, tapi juga di Mataram dan Senggigi. Okupansi tinggi dengan harga yang meningkat,” ujarnya.
Ia menambahkan, jumlah UMKM lokal yang terlibat tahun ini juga meningkat dua kali lipat dibanding tahun lalu, dari 60 menjadi 120 pelaku usaha kecil.
Sementara dari sisi olahraga, MotoGP Mandalika 2025 menjadi seri ke-18 dari total 22 seri musim ini. Balapan dimenangkan pembalap rookie Gresini Racing, Fermin Aldeguer, yang berhasil mengalahkan Pedro Acosta dan Alex Marquez.
Namun insiden terjadi pada lap pertama ketika juara dunia 2025, Marc Marquez, mengalami kecelakaan di tikungan tujuh setelah ditabrak pembalap Aprilia, Marco Bezzecchi. Marquez mengalami retak tulang selangka kanan dan langsung diterbangkan ke Madrid, Spanyol, untuk menjalani perawatan.
Dengan catatan rekor penonton dan dampak ekonomi yang besar, MotoGP Mandalika 2025 dinilai sebagai salah satu penyelenggaraan paling sukses sejak sirkuit ini resmi menjadi bagian kalender MotoGP dunia.